Matriks Qbasic

MAKALAH
QBASIC PEMPROGRAMAN
MATRIKS PENJUMLAHAN MATRIKS A+B



KELOMPOK 4
1.      Ahmad Khobir
2.      Agung Lesmas Putra
3.      Dimas Khoarismi
4.      Hari Rusadi
5.      Ubaidillah Ismail

KATA  PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Alogaritma Peprograman tentang Matriks Qbasic.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
   
                                                                                  
Jakarta, 10 Desember 2017



Kelompok 4

DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR.. 2
DAFTAR ISI. 3
BAB I PENDAHULUAN.. 4
1.1. Latar Belakang. 4
1.2. Rumusan Masalah. 4
1.1. Tujuan Pembahasan. 4
BAB II PEMBAHASAN.. 5
2.1. Pengertian Matrik dan QBasic. 5
2.2. Program matriks penjumlahan A+B.. 5
2.3. Flowchart Penjumlahan Matriks A + Matriks B.. 9
BAB III PENUTUP. 10
BAB IV DAFTAR PUSTAKA.. 11


BAB I 
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


    Tujuan penulisan makalah ini adalah agar lebih menetahui tentang bahasa pemprograman windows yaitu Quick Basic atau yang biasa disebut QBasic. Bahasa pemprograman ini pertama kali dicipatakan pada oleh Microsoft yang diterapkan pada system operasi DOS 5.0. 

       Makalah QBasic ini dipelajari agar kita mengerti bagaimana QBasic digunakan bias digunakan dalam ilmu kehidupan sehari seperti pembuatan aplikasi kasir, kalkulator, penghitungan luas bangunan dan juga matematika.


1.2. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah ini:
1. Apa itu pengertian Qbasic?
2. Apa itu matriks Qbasic?
3. Bagaimana membuat matriks Qbasic?

1.1. Tujuan Pembahasan 

Tujuan yang akan diambil dari pembuatan makalah ini adalah :
1. Dapat memahami QBasic pemprograman
2. Bisa membuat rumus matriks dalam qbasic
3. Dan mengaplikasikan matriks tersebut kedalam sebuah program





BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Matrik dan QBasic


Matriks adalah kumpulan bilangan, simbol, atau ekspresi, berbentuk persegi panjang yang disusun menurut baris dan kolom. Matriks seperti halnya variabel biasa dapat dimanipulasi, seperti dikalikan, dijumlah, dikurangkan dan didekomposisikan. Dengan representasi matriks, perhitungan dapat dilakukan dengan lebih terstruktur. Penjumlahan dan pengurangan matriks hanya dapat dilakukan apabila kedua matriks memiliki ukuran atau tipe yang sama. Elemen-elemen yang dijumlahkan atau dikurangi adalah elemen yang posisi atau letaknya sama.


QBasic merupakan persekitaran pembangunan bersepadu - (integrated development environment - IDE) dan bahasa diterjemah bagi variasi bagi bahasa pengaturcaraan BASIC yang berasaskan kepada bahasa pengaturcaraan QuickBasic. Kod yang dimasukkan ke dalam persekitaran pembangunan bersepadu IDE di kompil kepada bentuk perantaraan, dan bentuk perantaraan ini diterjemah menurut permintaan dalam IDE.

2.2. Program matriks penjumlahan A+B



  •  Coding Qbasi Penjulmahan


CLS
PRINT "Matriks A"
FOR j = 0 TO 1
FOR g = 0 TO 1
PRINT "Masukan Matrik A Kordinat ["; j + 1; ","; g + 1; "]";
INPUT a(j, g)
NEXT g
NEXT j
PRINT
PRINT "Matriks B"
FOR r = 0 TO 1
FOR s = 0 TO 1
PRINT "Masukan nilai B Kordinat ["; r + 1; ","; s + 1; "]";
INPUT b(r, s)
NEXT s
NEXT r
PRINT
PRINT "Hasil Penjumlahan Matriks A dan B adalah :"
FOR x = 0 TO 1
FOR w = 0 TO 1
hasil = a(x, w) + b(x, w)
PRINT hasil;
NEXT w
PRINT
NEXT x



Equation 1 Gambar  Matriks Penjumlahan

·           CLS (Clean Screen), untuk menghapus layar dari tampilan yang sebelumnya
·           PRINT “=== MATRIKS A===” -> cetak “===Matriks A===”
·           FOR J = 0 TO 1              ->Untuk J akan diulang dari nilai 0 sampai ke 1
·           FOR G = 0 TO 1                        -> Untuk G akan diulang dari 0 sampai nilai ke 1
·           PRINT “MASUKAN MATRIKS A KORDINAT  [ “ ;  J + 1 ; ”,” ; G + 1 ; ”]” ;           Cetak  :“Masukan matriks a koordinat [ dengan nilai variabel untuk koordinat J + 1 , G+1 ]
·           INPUT A(J, G)               -> Masukan Matriks A(untuk nilai variabel J,G)
·           NEXT G                         -> Lanjut ke yang selanjutnya untuk pengulangan G
·           NEXT J                           -> Lanjut ke yang selanjutnya untuk pengulangan J  dan ↓
·           PRINT                            -> Cetak inputan yang telah dimasukkan untuk matriks A

·           PRINT “=== MATRIKS B===” -> cetak “===Matriks A===”
·           FOR R = 0 TO 1             ->Untuk K akan diulang dari nilai 0 sampai ke 1
·           FOR S = 0 TO 1             -> Untuk U akan diulang dari nilai 0 sampai nilai ke 1
·           PRINT “MASUKAN MATRIKS B KORDINAT  [ “ ;  K + 1 ; ”,” ; U + 1 ; ”]” ;             Cetak : “Masukan matriks b koordinat [ dengan nilai variabel untuk koordinat K + 2 , U+1 ]
·           INPUT B(R, S)               -> Masukan Matriks B(nilai variabel K,U)
·           NEXT R                          -> Lanjut ke yang selanjutnya untuk pengulangan R
·           NEXT S                          -> Lanjut ke yang selanjutnya untuk pengulangan S  dan ↓
·           PRINT                            -> Cetak inputan yang telah dimasukkan untuk matriks B

·           PRINT “HASIL PENJUMLAHAN MATRIKS A DAN B ADALAH : ” -> Cetak “HASIL PENJUMLAHAN MATRIKS A DAN B ADALAH : ”
·           FOR X = 0 TO 1             -> Untuk X akan diulang dari nilai 0 sampai nilai ke 1
·           FOR W = 0 TO 1            -> Untuk W akan diulang dari nilai 0 sampai nilai ke 1
·           LET HASIL = A(X, W) + B(X, W) -> Proses untuk mencari HASIL dari penjumlahan untuk matriks A(dalam koordinat X, W+ matriks B(dalam koordinat X, W)
·           PRINT HASIL;              -> Cetak proses dari HASIL
·           NEXT X                          -> Lanjut ke yang selanjutnya untuk pengulangan dan ↓
·           PRINT                            -> Cetak
·           NEXT W                         -> Lanjut ke yang selanjutnya untuk pengulangan W  




Equation 2 Hasil dari coding yang di jalankan


2.3. Flowchart Penjumlahan Matriks A + Matriks B
Equation 3Flowchart Penjumlahan Matriks A+B




BAB III
PENUTUP

Dari hasil kajian makalah yang telah di buat mulai dari pendahuluan, kajian materi dari beberapa literatur atau sumber yang penulis peroleh serta data-data yang mendukung terhadap makalah ini. Kajian makalah ini dapat disimpulkan beberapa hal sebagi berikut:
1.      QBasic merupakan program yang biasa digunakan diwindows
2.      QBasic pertama kali diperkenalkan oleh Microsoft
3.      QBasic diciptakan ketika sistem operati MS-DOS 5.0



BAB IV 
DAFTAR PUSTAKA


Wikipedia. “Matriks” 10 Desember 2017. https://id.wikipedia.org/wiki/Matriks_(matematika)

D’Analysis. “Pemprograman Penjumlahan Matriks A+B pada QuickBasic”.  10 Desember 2017. http://daslysious.blogspot.co.id/2015/03

Putrabootbeat. “Perkalian Matriks Manual MenggunakanQBasic”
https://putramuharril.wordpress.com/2014/04/30/perkalian-matriks-manual-menggunakan-q-basic/


Komentar